Warga RT 009/02 Jatipadang Gelar Halal Bi Halal 1445 H, Momentum Tahun Politik Tetap Solid Dalam Kebersamaa

0
18

MEGAPOLITAN

”Salah satu esensi dari halal bi Halal adalah adanya sikap saling memaafkan dan menyembuhkan luka hati. Melalui tradisi ini, orang-orang diharapkan untuk melupakan kesalahpahaman masa lalu, memaafkan kesalahan orang lain,

Jakarta | Lapan6Online : Halal bi Halal adalah tradisi unik yang dilakukan oleh masyarakat Muslim di Indonesia setelah merayakan Idul Fitri. Kata “halal bi halal” berasal dari bahasa Arab yang berarti “suci dengan suci” atau “halal dengan halal”. Tradisi ini melibatkan pertemuan dan saling memaafkan antarindividu setelah selesai menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri.

Seperti Warga RT 009 RW 02 Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, agenda rutin tahunan menggelar Acara Halal Bi Halal 1445 Hijriah dengan tema “Merajut Kembali Kehangatan, Kebersamaan Dalam Persaudraan dan Kebahagiaan Secara Bersama-sama,” yang digelar di Aula Masjid Al Furqon Jati Padang, pada Sabtu (04/05/2024) malam.

Kepada awak media, Abdul Basit atau yang akrab disapa Bapink ini mengatakan bahwa,”Alhamdulillah, kami Warga RT 009/02 Jatipdang memang sudah menjadi agenda rutin tahunan menggelar acara Halal Bi Halal ini. Karena Halal bi Halal menjadi momen penting dalam mempererat hubungan sosial dan memperbaiki ikatan persaudaraan antar warga RT 009/02. Tradisi ini melibatkan seluruh warga masyarakat 009/02 untuk berkumpul bersama-sama di Aula Masjid Al Furqon ini untuk menyampaikan salam, memohon maaf, dan memaafkan satu sama lain,” ujar RT Bapink, pada Sabtu (04/05/2024) malam.

Tampak hadir dalam acara tersebut, Ir.Salim El Fuar Lurah Jati Padang,H.Maulana Zarkasih MM Ketua RW 02, Hidayatulloh, Sos Ketua Forum RT/RW Se – Jatipadang, Farid Rahman SE Dewan Kota Jakarta Selatan, Yusup Si.Kom Anggota DPRD DKI Fraksi PKB, Marzuki SE FKDM Jati Padang, Sulaiman LMK Jatipadang, Abdul Basit Ketua RT 09/02 dan para pengurus RT 09/02.

Acara yang penuh berkah tersebut pun ada penyejuk hati dengan Tausyiah yang disampaikan oleh Ustadz Herianuddin, SE.

Lebih lanjut RT Bapink mengatakan,”Salah satu esensi dari halal bi Halal adalah adanya sikap saling memaafkan dan menyembuhkan luka hati. Melalui tradisi Warga 009/02, tentunya Seluruh Warga 009/02 diharapkan untuk melupakan kesalahpahaman masa lalu, memaafkan kesalahan orang lain, dan memulai hubungan yang baru dengan hati yang bersih dan tulus,” imbuhnya.

Hal senada disampaikan oleh H.Maulana Zarkasih, MM, ia mengatakan,”Halal bi Halal juga menjadi waktu untuk memperkuat ikatan keluarga dan membangun kebersamaan di tengah-tengah keramaian. Warga RT 009 RW 02 ini sudah menjadi agenda rutin tahunan, Saya bangga kita semua berkesempatan untuk berkumpul, bercengkerama, dan saling menguatkan. Momen ini menjadi ajang untuk berbagi cerita, kebahagiaan, dan memberikan dukungan satu sama lain,” ujar Ketua RW 02.

Kemudian, Lurah Jati Padang Ir.Salim El Fuar mengatakan,”Terimakasih kepada seluruh warga RT 009 RW 02 Jati Padang, karena saya berkesempatan hadir dalam acara halal bi Halal 1445 Hijriah Warga RT 009/02 ini. Dan ini merupakan kesempatan untuk saling memberikan nasihat, berbagi pengalaman, dan berdiskusi tentang berbagai isu penting dalam kehidupan. Melalui interaksi yang akrab dan penuh kehangatan, halal bi Halal mendorong pembentukan keluarga besar warga 009/02 yang kuat dan saling mendukung,” ujar Lurah Jati Padang.

Dalam pelaksanaannya, halal bi Halal seringkali diselenggarakan dalam bentuk acara formal atau informal. Keluarga Warga 009/02 sudah menjadikan tradisi menggelar acara di Aula Masjid Al Furqon Jati Padang dengan menyajikan makanan khas dan minuman tradisional.

Sehingga Halal bi Halal juga semakin berkembang dengan adanya inovasi teknologi. Terlebih di tahun politik saat ini suasana pun sempat memanas pasca Pemilu & Pilpres lalu. Namun, momentum Halal Bi Halal 1445 Hijriah menjadikan kesempatan bersatu dalam kebersamaan serta keberagaman. Namun, ada beberapa warga yang tidak bisa bertemu langsung dalam acara tersebut, akan tetapi semangat halal bi Halal tetap terjaga melalui pesan-pesan yang dikirimkan dengan penuh kebaikan dan ketulusan. Semoga! (*Vidi Al/Red)