PERISTIWA
” Kami heran dengan persiapan penyelenggara POPDA ke -XVII ini, padahal event akan digelar dalam hitungan hari namun belum sama sekali tampak nuansa semarak bahwa Aceh Timur akan melaksanakan event besar. Malahan menurut pantauan kami masih ada veneu- veneu yang belum selesai. Pihak wartawanpun tidak pernah diajak untuk melakukan peliputan atau publikasi terkait persiapan penyelenggara sampai dimana sudah kesiapan menjelang POPDA. Inikan sangat Aneh..” Ketus Panjaitan.
Aceh Timur | Lapan6Online : Delapan organisasi wartawan di Aceh Timur meminta Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Aceh Timur untuk segera mengadakan rapat koordinasi terkait publikasi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang akan berlangsung dari tanggal 6 – 13 Juni 2024 mendatang.
Kedelapan organisasi tersebut adalah Ikatan Wartawan Online (IWO), Jajaran Wartawan Indonesia (JWI), Aliansi Wartawan Aceh Independen (AWAI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWRI), Persatuan Pewarta Wartawan Indonesia (PPWI), PDPWI, Jaringan Jurnalis Independen Aceh Timur (JJIAT) dan IWOI.
Mereka menekankan perlunya diskusi mengenai kinerja dan dukungan dari wartawan yang akan meliput acara tersebut.
Dedi Saputra SH dari AWAI yang didampingi oleh Zainal Abidin dari IWO, menekankan bahwa banyak wartawan yang menanyakan mekanisme dan anggaran untuk publikasi Popda.
Menurut mereka, para wartawan membutuhkan kejelasan agar dapat bekerja dengan optimal.
“Saat beberapa wartawan bertanya kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, dinyatakan bahwa anggaran untuk publikasi diserahkan kepada Dinas Kominfo, sedangkan teknisnya ada di Kominfo,” ujar Dedi.
“Kami berharap Dinas Kominfo segera mengadakan rapat koordinasi dengan awak media agar tidak terjadi miskomunikasi,” pungkas Dedi mewakili rekan-rekan wartawan.
Dedi dan Zainal berharap, dengan adanya rapat koordinasi, persiapan liputan Popda dapat berjalan lancar dan media dapat memberikan publikasi yang maksimal untuk mendukung suksesnya acara tersebut.
Pada kesempatan yang sama Ketua Umum JJIAT Abdul Manaf, AB yang diwakili oleh Sekretaris Umumnya Kasmidi Panjaitan,S.IP mengatakan bahwa event akbar tingkat Pelajar se -Aceh sangat kurang menggema.
” Kami heran dengan persiapan penyelenggara POPDA ke -XVII ini, padahal event akan digelar dalam hitungan hari namun belum sama sekali tampak nuansa semarak bahwa Aceh Timur akan melaksanakan event besar.
Malahan menurut pantauan kami masih ada veneu- veneu yang belum selesai. Pihak wartawanpun tidak pernah diajak untuk melakukan peliputan atau publikasi terkait persiapan penyelenggara sampai dimana sudah kesiapan penyelenggara menjelang POPDA. Inikan sangat Aneh..” Ketus Panjaitan. (*Red)
