Dongkrak Ekspor Komoditas Pertanian di Perbatasan, Karantina Pertanian Entikong Gelar Bimtek

0
11
Karantina Pertanian Entikong menggelar bimbingan teknis (BIMTEK) di Aula Pasar Wisata PLBN Badau dalam rangka mendorong ekspor komoditas pertanian di Kab. Kapuas Hulu, Prov.Kalimantan Barat

EKONOMI | PERISTIWA | NUSANTARA

“Tujuan bimtek kali ini adalah untuk meningkatkan potensi dan produksi pertanian Kab. Kapuas Hulu, meningkatkan daya tumbuh ekspor komoditas pertanian di wilayah perbatasan serta menjadikan suatu strategi,”

Lapan6OnlineKALBAR | Badau | Kapuas Hulu : Karantina Pertanian Entikong menggelar bimbingan teknis (BIMTEK) akselerasi ekspor komoditas pertanian dalam rangka pencapaian gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratieks) di Kalimantan Barat yang diikuti oleh 100 peserta terdiri dari eksportir, calon eksportir dan petani milenial kawasan perbatasan.

Kegiatan ini dilakukan bersama Komisi IV DPR RI Yessy Melania, di Aula Pasar Wisata PLBN Badau dalam rangka mendorong ekspor komoditas pertanian di Kab. Kapuas Hulu, Prov.Kalimantan Barat melalui PLBN Badau dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Kapuas Hulu, Bea dan Cukai, Nanga Badau serta Karantina Pertanian Entikong.

Komisi IV DPR RI Yessy Melania, saat memberikan sambtuan dalam kegiatan bimbingan teknis (BIMTEK) akselerasi ekspor komoditas pertanian

Kepala Karantina Pertanian Entikong, Yongki Wahyu Setiawan dalam sambutannya mengatakan “Sebagai Negara agraris, pertanian di Indonesia selalu ada peluang dan tantangan. Namun pertanian di Indonesia mampu memperkuat perekonomian dan membawa Indonesia tidak terseret dalam jurang resesi, petani sebagai aktor utama dalam pembangunan pertanian membutuhkan peran dan sinergitas aktor pendukung yang mendorong transformasi pertanian secara holistik dari hulu hingga ke hilir, penguatan pertanian Indonesia yang memberikan nilai tumbuh yang besar bagi peningkatan ekspor komoditas pertanian dan memperkuat perekonomian Negara,” jelas Yongki pada Selasa (25/10/2022).

Tujuan bimtek kali ini adalah untuk meningkatkan potensi dan produksi pertanian Kab. Kapuas Hulu, meningkatkan daya tumbuh ekspor komoditas pertanian di wilayah perbatasan serta menjadikan suatu strategi dalam pencapaian target peningkatan ekspor komoditas pertanian dengan peningkatan tiga kali lipat ekspor dari tahun sebelumnya.

Kepala Karantina Pertanian Entikong, Yongki Wahyu Setiawan

Sementara itu, Komisi IV DPR RI Yessy Melania kepada awak media mengatakan bahwa,”Saya bersama dengan Karantina Pertanian, Admistrator PLBN, Bea Cukai dan semua pilar perbatasan memfasilitasi petani milenial agar mau dan bisa melakukan ekspor. Kendati PLBN Badau belum menjadi pintu ekspor pertanian yang aktif dan produktif, namun besar harapan saya agar para petani milenial menjadikan PLBN Badau sebagai pintu ekspor komoditi pertanian yang mendorong pergerakan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat perbatasan”, tutup Yessy. (*Saepul/Ibrahim/H.Samsul Huda)

#bimtek #ekspor